Perkuat Kerja Sama Internasional UKI Hadirkan Dosen Asal Belanda

NEWS24.CO.ID - Universitas Kristen Indonesia (UKI) khususnya dari fakultas hukum kembali mendatangkan seorang dosen tamu untuk mengembangkan kolaborasi internasional dengan universitas terkenal dari berbagai belahan dunia.

Kali ini, dosen tamu yang diundang adalah Yvonne Klerks, akademisi sekaligus peneliti asal Belanda.

Digelar di Gedung AB UKI, Cawang, Jakarta, acara  dibuka oleh Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama Dr. Rer.Pol Ied Sitepu. Hadir pula Dr Hendri Jayadi, Dekan Fakultas Hukum UKI.

Menurut Hendri Jayadi, kunjungan Yvonne Klerks selaku atase pendidikan dan ilmu pengetahuan dari Kedutaan Besar Kerajaan Belanda untuk Indonesia ke UKI diharapkan menjadi penyemangat agar praktisi hukum dari UKI  berwawasan internasional.

Baca juga : PDIP Dan PKS Satu Barisan Di Boyolali

“Kami menghargai keunggulan dari universitas-universitas di Belanda seperti Universitas Amsterdam, Universitas Groningen serta berbagai universitas lainnya. Kolaborasi dengan berbagai universitas maju di Eropa seperti Belanda, UKI mengharapkan bisa memperoleh bimbingan dengan universitas tersebut terutama dalam bidang akademik dan penelitian,” ungkap Hendri Jayadi dalam keterangan tertulisnya pada Sabtu (27/4).

Dengan menjalin relasi dengan kampus-kampus ternama dunia, saat ini, lanjut Hendri, FH UKI memiliki akreditasi internasional dari Foundation for International Business Administration Accreditation (FIBAA) serta sertifikasi ISO untuk layanan pendidikan.

Dalam kuliah umumnya Yvonne Klerks menjelaskan secara umum mengenai kondisi Belanda baik secara geografis, kependudukan dan sosial budaya.

Yvonne juga menjelaskan program-program beasiswa dan pertukaran pelajar dengan beberapa negara termasuk dengan Indonesia.

Baca juga : Boy Thohir: Lewat Kerja Sama Strategis Dengan Tiongkok, Indonesia Semakin Kuat

“FH UKI dapat berkolaborasi dengan universitas terkenal seperti Utrecht University, Leiden University, Amsterdam University serta berbagai universitas lainnya. Kolaborasi atau kerja sama antar universitas perlu dilakukan untuk memperkaya informasi diantara universitas itu sendiri serta serta belajar dari kekurangan dan kelebihan antar universitas,” jelas Yvonne.

Di sisi lain, Yvonne Klerks juga menambahkan selain bekerja sama dengan berbagai universitas di Indonesia, negaranya juga bekerja sama dengan Pemerintah provinsi (Pemprov) Sumatera utara (Sumut) untuk mempercepat Pembangunan wisata di Danau Toba.

Kerja sama ini papar Yvonne dilakukan oleh pusat keunggulan Belanda dalam bidang hiburan, pariwisata dan perhotelan (CELT) dengan Institit Teknologi DEL Sumatera Utara dibawah naungan Pemprov Sumbar.

“Bentuk kerja samanya adalah pengembangan destinasi pariwisata berkelanjutan dan Tangguh melalui konsep living lab. Program ini mendapat dukungan dari Pemprov Sumut, Kedubes Belanda di jakarat, konsulat Belanda di Medan, Nuffic Neso Indonesia, IT DEL, CELTH dan mitranya, Lembaga universitas serta wise steps foundation,” tandas Yvonne menambahkan.

Baca juga : Kecam Israel, KNPI-MBM Minta Dunia Internasional Bantu Palestina

Selain dihadiri oleh para mahasiswa/i, sejumlah dosen UKI juga turut menghadiri kuliah umum yang disampaikan oleh Yvonne diantaranya adalah Dosen sastra Susanne A.H Sitohang, Wakil dekan Fakultas Ekonomi Arya Gina Tarigan, Dosen Fakultas Hukum Edward Panjaitan serta sejumlah dosen lainnya.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat NEWS24.CO.ID News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber : rm.id