Monday, 11 Nov 2024

Polisi Bantah Isu yang Mengatakan Personil Brimob Berasal Dari Tiongkok

news24xx


Foto : InternetFoto : Internet
https://swastikaadvertising.com/

NEWS24.CO.ID - Mabes Polri membantah desas-desus beredar di media sosial yang mengatakan bahwa personel Brimob yang dikerahkan untuk mengamankan Bawaslu (Dewan Pengawas Pemilu), KPU (Komisi Pemilihan Umum), dan beberapa lokasi lain di Jakarta berasal dari Tiongkok.

"Gambar-gambar yang tersebar di media sosial menginformasikan bahwa personel Brimob berasal dari China. Itu tidak benar," kata kepala humas polisi M. Iqbal di Jakarta, Rabu, 22 Mei, yang menyatakan bahwa personel Brigade Mobil (Brimob) adalah murni warga negara Indonesia. .

Iqbal juga membantah bahwa personel Brimob telah menyerang masjid seperti yang dikatakan gambar di media sosial. "Teman-teman kita di TNI tidak pernah menyerang masjid," katanya. Kini pihaknya sedang mencari akun media sosial yang menyebarkan tipuan.

Pihak berwenang mengatakan kerusuhan di dekat Bawaslu dan Jalan KS Tubun awal 22 Mei telah dirancang. Mereka menyita barang bukti seperti batu dan amplop berisi uang setelah mengamankan massa.

"Saya mengatakan bahwa rangkaian kejadian yang terjadi sejak dini hari itu tidak spontan, itu [terjadi] oleh desain, telah ditetapkan," katanya.

Menurut polisi, kerusuhan pecah di beberapa lokasi, yaitu jalan Wahid Hasyim, Sabang, dan KS Tubun setelah bentrokan di antara massa di depan kantor Bawaslu pada Selasa malam, 21 Mei. Massa berbeda dari yang sebelumnya mengadakan rapat umum di depan kantor Bawaslu pada hari yang sama dengan mereka bubar pukul 21.00 waktu setempat.

 

 

 

NEWS24.CO.ID/RED





Loading...