Monday, 20 May 2024

Cegah Penumpukan Terulang Gapasdap Minta Tambahan Dermaga Di Merak

news24xx


Cegah Penumpukan Terulang  Gapasdap Minta Tambahan Dermaga Di MerakCegah Penumpukan Terulang Gapasdap Minta Tambahan Dermaga Di Merak
https://swastikaadvertising.com/

NEWS24.CO.ID - Gabungan Pengusaha Nasional Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan (Gapasdap) meminta agar ada penambahan dermaga di lintasan Merak-Bakauheni. 

Hal ini dilakukan berkaca pada kepadatan antrean di Merak-Bakauheni pada mudik Lebaran 2024.

Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Gapasdap Khoiri Soetomo mengatakan, penumpukan yang terjadi pada penyeberangan Merak-Bakauheni selama angkutan Lebaran 2024 lalu bukan disebabkan oleh kurangnya jumlah kapal yang beroperasi. 

Menurutnya, penumpukan justru disebabkan oleh kurangnya jumlah dermaga di lintas Merak-Bakauheni.

"Gapasdap mohon kepada Pemerintah maupun yang ditugaskan yaitu PT ASDP Indonesia Ferry untuk dapat segera menambah jumlah dermaga di lintas penyeberangan Merak-Bakauheni maupun lintasan komersil strategis yang lain," kata Khoiri dalam acara Puncak HUT ke-48 Gapasdap di Jakarta, Rabu (8/5/2024) malam. 

Baca juga : Blusukan Ke Jepang, Komisi Energi DPR RI Tertarik Kembangkan Energi Nuklir

Khoiri mengungkapkan, secara umum volume angkutan penyeberangan 2024 saat Lebaran meningkat signifikan dibandingkan 2023.

Dua lintas penyeberangan komersial utama di Indonesia yaitu, Merak-Bakauheni jumlah penumpang mengalami kenaikan 2,28 persen, kendaraan roda dua mengalami kenaikan sebesar 14,99 persen, kendaraan pribadi turun 0,21 persen, dan kendaraan barang naik 7,30 persen.

Sementara, pada lintas Ketapang-Gilimanuk jumlah penumpang mengalami kenaikan sebesar 20,46 persen, kendaraan roda dua mengalami kenaikan 18,29 persen, kendaraan pribadi turun 0,44 persen, dan kendaraan barang mengalami kenaikan sebesar 8,18 persen.

"Pelaksanaan angkutan Lebaran tahun ini secara umum berjalan dengan lancar dan tidak terjadi kecelakaan (zero accident). Namun, sayangnya penumpukan belum mampu diatasi," ujarnya. 

Khoiri juga menyoroti jumlah perjalanan (trip) yang tidak maksimal pada Dermaga IV dan Dermaga VII Pelabuhan Merak. 

Baca juga : KPU Bantah Tudingan Pengurangan Dan Penambahan Suara Caleg Di Papua

Hal ini disebabkan oleh kapal yang harus bergantian beroperasi antara lintas Merak-Bakauheni dan Ciwandan-Bakauheni. 

"Selain itu pada masa arus mudik, kapal-kapal juga harus beroperasi dengan pola Tiba Bongkar Berangkat (TBB) dari Bakauheni. Kapal-kapal dilarang mengangkut muatan untuk mempercepat waktu operasi dan mengurangi kemacetan di Pelabuhan Merak," jelasnya. 

Ia menilai, kapal-kapal dapat memperoleh jumlah trip per hari yang optimal pada peak season jika ketersediaan dermaganya tercukupi. 

Khoiri menuturkan, jumlah trip optimal pada dermaga eksekutif seharusnya dapat mencapai 10 trip per harinya. Kemudian, di dermaga ekonomi dapat mencapai sebesar 248 perjalanan serta ditambah dengan jumlah trip pada Ciwandan-Bakauhei sebesar 64 perjalanan per harinya. Sehingga, total keseluruhan perjalanan penyeberangan saat kondisi peak season dapat mencapai 352 trip per harinya. 

"Saat ini pencapaian jumlah trip hanya sebesar 261 trip atau hanya 74 persen dari total yang seharusnya," ungkapnya. 

Baca juga : Peringati Hari Pendidikan Nasional, Pertamina Patra Niaga Hadirkan Promo Menarik

Selain itu, Khoiri juga melihat tata letak Pelabuhan Merak yang berhimpitan langsung dengan jalan arteri yang digunakan masyarakat. Sementara, Dermaga Eksekutif Merak terletak di posisi terdepan di antara dermaga-dermaga reguler lain.

"Akibatnya, penumpukan di dermaga eksekutif berimbas pada kemacetan di jalur arteri dan menutup akses masuk menuju dermaga ekonomi," ucapnya. 

Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Hendro Sugiatno memastikan akan ada penambahan dermaga baru di lintas penyeberangan Pelabuhan Merak-Bakauheni. 

Menurutnya, hal itu untuk mengantisipasi potensi kemacetan dan kepadatan penumpang terutama pada masa angkutan Lebaran. 

Hendro mengatakan, kemungkinan bakal dibangun dua sampai tiga dermaga baru. "Kita pasti akan menambah infrastruktur penyeberangan. Sebelum masuk pelabuhan kita akan bangun buffer zone untuk penampung, di pelabuhan kita akan memperluas area daya tampung pelabuhan, dan akan menambah dermaga," ucapnya.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat NEWS24.CO.ID News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber : rm.id





Loading...