Friday, 26 Apr 2024

Chevron Rugi 8,3 Miliar Dolar AS, Exxon Amblas 1,1 Miliar Dolar AS Selama Pandemi Corona

news24xx


Ilustrasi pompa angguk di industri migas. Ilustrasi pompa angguk di industri migas.
https://swastikaadvertising.com/

NEWS24.CO.ID - Selama pandemi virus corona, banyak perusahaan migas kelas dunia merugi. 

Perusahaan energi migas  kelas kakap PT Chevron merugi sebesar US$ 8,3 miliar pada kuartal kedua tahun ini. Sedangkan Exxon Mobil amblas US$ 1,1 miliar. 

Krisis kesehatan akibat virus corona telah menyeret turun permintaan minyak pada tahun ini.

Walhasil, harga minyak mentah telah jatuh 25 persen di sepanjang tahun ini dan sempat menyentuh level minus pada April lalu.

Memang, harga minyak mentah mulai pulih akhir-akhir ini dengan harga di kisaran US$40 per barel. Namun demikian, dua raksasa minyak tersebut tetap tak melihat optimisme di masa depan.

"Beberapa bulan terakhir hadir tantangan unik. Dampak ekonomi sebagai respons pandemi covid-19 secara signifikan telah mengurangi permintaan dan menurunkan harga komoditas," ujar CEO Chevron Michael Wirth dilansir CNN.com, Minggu (2/8).

Jangan heran, lanjut dia, meskipun permintaan dan harga komoditas menunjukkan pemulihan, minyak mentah belum kembali ke tingkat sebelum pandemi covid-19.

 

"Hasilnya, kemungkinan (kinerja keuangan) akan tetap tertekan pada kuartal ketiga nanti," imbuh dia.

CEO Exxon Darren Woods menyampaikan hal senada. menurut dia, pandemi corona dan kondisi kelebihan pasokan minyak secara signifikan telah mempengaruhi harga, margin, dan volume penjualan menjadi lebih rendah pada kuartal kedua.

"Karenanya, kami telah mengidentifikasi potensi pengurangan (karyawan) tambahan yang akan diumumkan segera," jelasnya, seperti dilansir CNN Indonesia. 

N24. 





Loading...