GP Ansor Desak Anies Baswedan Cabut Lisensi Holywings

NEWS24.CO.ID - Sayap pemuda Nahdlatul Ulama (NU) GP Ansor mendesak Gubernur Jakarta Anies Baswedan untuk mencabut izin operasional bar Holywings di ibu kota menyusul kesepakatan promosi terbaru yang dianggap penistaan.

“Kami mendesak Bapak Gubernur DKI Jakarta Bapak Anies Baswedan untuk mencabut izin operasional Holywings di seluruh wilayah Jakarta,” kata Ketua GP Ansor Jakarta Muhammad Ainul Yakin dalam keterangannya, Senin, 27 Juni 2022.

Read More : Sahabat Pengadilan Di Mata Pendukung Prabowo Dan Ganjar Hendrawan Supratikno Amicus Curiae Vitamin Bagi MK

Menurut Ainul, GP Ansor Jakarta akan terus menyerukan penutupan klub malam populer yang terletak di seberang ibu kota sebagai bentuk kekecewaan umat Islam terhadap manajemen bar.

Seperti diberitakan secara luas, kampanye promosi bar yang menawarkan minuman keras gratis bagi pengunjung yang bernama Muhammad dan Maria mendapat protes publik. Akibatnya, mereka menghadapi laporan polisi dengan tuduhan penistaan.

GP Ansor mengapresiasi polisi yang bergerak cepat untuk mengusut dan mengidentifikasi tersangka. “Namun, kami menuntut polisi juga memeriksa manajemen perusahaan tersebut,” Ainul menggarisbawahi.

Read More : Prabowo Larang Pendukungnya Turun Ke Jalan

Ainul juga mengatakan GP Ansor Jakarta menyayangkan apa yang dilakukan manajemen bar yang seolah lari dari tanggung jawab dan hanya menyampaikan permintaan maaf melalui media sosial. "Kami mendesak pemilik dan manajemen Holywings untuk maju dan meminta maaf kepada publik," katanya.

Polres Metro Jakarta Selatan pada Jumat (24/6) menetapkan enam orang, termasuk direktur kreatif dan pengelola media sosial Holywings Indonesia sebagai tersangka dalam transaksi minuman keras gratis.