Pemerintah Sebut Ibukota Baru Akan Didominasi Ruang Hijau

NEWS24.CO.ID - Kepala Badan Pembangunan Nasional (Bappenas) Suharso Monoarfa pada Rabu mengatakan pemerintah mendorong kawasan ibu kota baru di Kalimantan Timur ke depan didominasi oleh ruang terbuka hijau dan hanya menggunakan sebagian kecil dari 256,1 ribu hektare sebagai lahan pertanian. suatu kawasan terbangun.

“Mungkin dari 256,1 ribu hektare, hanya 20 persen yang akan dijadikan kawasan pengembangan,” kata Suharso kepada Tempo, 25 Januari.

Read More : Anggaran Pemilu Sisa 12 T

 

Dia mengatakan rencana awal akan melihat 20 persen area terbangun yang sebagian besar terdiri dari struktur bangunan dan sisanya akan menjadi area publik seperti taman dan area olahraga. 

Rencana induk pemerintah sebenarnya menyebutkan 75 persen ibu kota Nusantara akan menjadi ruang terbuka hijau yang terdiri dari kawasan konservasi (28,5 persen), lahan pertanian (21,7 persen), kawasan hutan produksi (15,1 persen), dan 6,6 persen dari ruang asli akan menjadi diawetkan. 

Read More : Tinggal PDIP PKS Belum Bersikap Koalisi Prabowo Besar dan Kuat



“Kota-kota di dunia sedang menuju ke arah itu. Bertepatan dengan ini, kami akan memulihkan lingkungan di sana,” kata Kepala Bappenas. 

Dalam salah satu paparan pemerintah tentang pemindahan ibu kota baru , Nusantara akan mengasah konsep kota cerdas, hijau, dan berkelanjutan, yang bertujuan menjadi salah satu “paru-paru planet”.