Empat Kali Suku Bunga Diturunkan BI, Tapi Kebijakan Itu Tidak Digubris Perbankan

NEWS24.CO.ID - Bank Indonesia kembali menurunkan suku bunga acuan bank, hanya saja penurunan ini tidak diikuti oleh industri perbankan nasional lainnya. Hak itu diakui Menko Perekonomian Airlangga Hartarto.

"Sekarang, BI rate turun tapi transmisi di perbankan agak menggantung. Pada tahun lalu dan sudah empat kali, Bank Indonesia telah menurunkan suku bunga acuan BI 7-Day Repo Rate. Namun kebijakan ini belum diikuti perbankan secara keseluruhan," ungkapnya di Jakarta, dilansir dari kontan (20/2/2020).

Untuk diketahui, pada Kamis (20/2/2020), bank sentral menggelar pengumuman hasil Rapat Dewan Gubernur (RDG). Mayoritas ekonom memprediksi bank sentral akan kembali menurunkan suku bunga acuan di bawah 5%.

Airlangga menilai tren suku bunga rendah menjadi momentum untuk menggenjot investasi sehingga mampu mengerek pertumbuhan ekonomi sesuai target pemerintah.

"Ini kesempatan untuk investasi, kan investasi memakan waktu 2 sampai 3 tahun. Kalau masuk ke capital market kurang bagus karena suku bunga rendah," tukas Airlangga.