Tiga Masalah Kesehatan yang Disebabkan Oleh Kemacetan Lalu Lintas Jakarta

NEWS24.CO.ID -  Salah satu ciri Jakarta yang paling dikenal adalah kemacetan lalu lintas yang tak tertahankan. Mereka yang tinggal di daerah di sekitar kota yang bekerja di jantung ibukota Indonesia dapat membuktikan hal ini selama jam sibuk pagi dan sore.

Situasi ini tidak hanya membuang-buang waktu tetapi dapat mengambil korban bagi kesehatan masyarakat yang disebabkan oleh duduk terlalu lama di lalu lintas atau kram dan nyeri otot yang disebabkan oleh kendaraan yang beroperasi melalui lalu lintas yang padat. Ditambah dengan tingkat polusi yang terus meningkat yang memperburuk situasi yang sudah buruk.

Berikut adalah 3 masalah kesehatan yang bisa dikaitkan langsung dengan kemacetan lalu lintas.

Tingkat stress
Hal pertama yang dapat menyerang seseorang yang selalu mengalami terjebak dalam lalu lintas yang dikelilingi oleh lautan kendaraan adalah meningkatnya tingkat stres yang dapat dengan mudah memicu ketidaksenangan, yang sebagian besar akan menyalurkan kemarahan. Penelitian bahkan menunjukkan bahwa kemacetan lalu lintas yang berkepanjangan dapat mengekstraksi perilaku agresif seseorang.

Nyeri Punggung dan Kelelahan Otot
Kemacetan lalu lintas membuat waktu tempuh lebih lama dari yang Anda bayangkan, yang memengaruhi psikologi dan kesehatan fisik seseorang, terutama nyeri punggung dan kelelahan otot yang disebabkan oleh duduk atau berdiri terlalu lama di dalam kendaraan selama lalu lintas.

Masalah Pernafasan
Kemacetan lalu lintas sama dengan peningkatan polusi, akibatnya memaksa seseorang selalu menghirup asap knalpot. Polusi menyebabkan naiknya angka kematian, terutama bagi mereka yang menderita serangan jantung atau stroke.

NEWS24.CO.ID/RED/DEV