Menteri Perhubungan Memastikan Tidak Melakukan Praktek Kartel Tarif Penerbangan

NEWS24.CO.ID - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi telah mengundang Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) untuk menyelidiki dugaan praktik kartel dalam kenaikan tiket pesawat secara simultan. “KPPU memiliki kewenangan untuk menangani kasus ini. Jadi, Kita akan lihat, "kata Budi Karya setelah menyampaikan pidato di sebuah acara berjudul" Saya seorang wanita Anti-korupsi "di Jakarta, Senin.

Namun, Budi Karya meragukan kartel semacam itu ada.

"Kurasa tidak," katanya.

Budi membuat pernyataan menyusul polemik yang memanas tentang kemungkinan keterlibatan maskapai penerbangan dalam kartel karena setiap kenaikan dan penurunan tiket pesawat terjadi secara bersamaan. Fakta bahwa Garuda Indonesia Group (Garuda Indonesia, Citilink Indonesia dan Sriwijaya Air) dan Lion Air Group (Lion Air, Batik Air dan Wings Air) mendominasi industri penerbangan nasional juga memicu kecurigaan.

Komisioner KPPU, Afif Hasbullah, sebelumnya mengatakan komisi itu masih membahas masalah tiket pesawat. “Ini hanya indikasi. Jika ternyata menjadi fakta dan data, penyelidikan akan terjadi, ”katanya. Praktik kartel bertentangan dengan Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1999 tentang Monopoli dan Praktek Bisnis yang Melanggar Hukum.

NEWS24.CO.ID/RED/DEV