Wednesday, 24 Apr 2024

Mirip Dengan Gaya Jokowi, Walikota Surabaya Blusukan Dengan Pakai Baju Putih, Pantau Beberapa Gorong-gorong

news24xx


Foto : VOIFoto : VOI
https://swastikaadvertising.com/

NEWS24.CO.ID - Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi langsung tancap gas usai menghadiri rapat paripurna serah terima jabatan di gedung DPRD. Penerus Tri Rismaharini langsung memantau beberapa saluran air di Surabaya Barat, tepatnya di kawasan Tandes.

Awalnya, Eri melihat saluran air di sisi utara kantor Imigrasi Kelas 1 Tanjung Perak. Di sana, Eri Cahyadi bertemu dengan LPMK (Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Desa) Kecamatan Tandes yang mengabarkan terkadang ada genangan di tempat ini saat hujan deras. Wali Kota Eri Cahyadi langsung meminta saluran air dibersihkan.


Read More : Bamsoet Dukung Fashion Show Tenun dan Batik Indonesia di San Polo Italia

Dilansir dari VOI, ia pun langsung melakukan temu teknis dengan Kepala Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Erna Purnawati bersama camat, dan LPMK Kabupaten Tandes, serta beberapa warga. Mereka bersama-sama ingin menyelesaikan masalah di tempat itu.

“Tentu kita ingin membantu warga untuk mengatasi hal tersebut, tapi kita harus bekerja sama dan bersama-sama. Ini saatnya pemerintah dan warga bergandengan tangan dalam menyelesaikan berbagai masalah di bawah ini,” ujar Eri Cahyadi di sela-sela diskusi.

Eri berharap warga juga mendukungnya dalam rencana perbaikan di tempat itu. Warga diharapkan ikut serta, dan bersama-sama membangun Kota Surabaya.

"Yang lebih penting, kalau sudah dibangun dikawal bersama," ujarnya.

LPMK dan warga yang hadir dalam rapat teknis tersebut langsung setuju dan siap bekerjasama dengan Pemkot dalam membangun daerahnya. Bahkan, untuk memastikan saluran air tersambung dengan baik, Walikota Eri Cahyadi dan jajarannya sedang menelusuri saluran tersebut.

Eri Cahyadi pun menyusuri gang-gang kecil untuk menelusuri saluran air. Masuk gang Tandes Kidul 1A dan dilanjutkan jalan kaki ke Gang Lebar hingga sampai di Jalan Raya Tandes. Tepat di pintu masuk Wide Alley, dia meminta beton yang menutupi saluran pembuangan dibuka. Alat berat didatangkan untuk membuka tutup beton.

Beberapa penutup beton juga dibuka oleh Satgas PU Bina Marga dan Satgas DKRTH. Saat itu, Wali Kota Eri Cahyadi langsung melihat sendiri kondisi di bawah saluran air. Berbekal senter besar, ia berjongkok beberapa kali untuk melihat kondisi di bawah saluran air.

wik3

Akibatnya, ia menemukan saluran air yang agak tertutup, sehingga ia memerintahkan Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga untuk memperbaikinya agar aliran air di kawasan itu lebih lancar.

“Ternyata itu yang menyebabkan tidak berjalan mulus, mohon diperbaiki nanti”, ucapnya.

Lebih lanjut, Eri Cahyadi dan jajarannya juga meninjau saluran air di kawasan Gadel, Desa Karangpoh, Kecamatan Tandes, Surabaya. Sekali lagi, dia keluar dari mobil resminya dan berjalan untuk memantau saluran air di gang-gang kecil. Setiap bertemu warga, ia pun meminta dukungan warga dalam mengembangkan kawasan. "Insya Allah kalau kita membangun bersama, semuanya akan lancar", ucapnya.

Aksi blusukan dilakukan oleh beberapa kepala daerah termasuk Walikota Solo Gibran Rakabuming Raka dan Walikota Medan Bobby Nasution. Istilah blusukan mulai dikenal saat Jokowi menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta. Jokowi kerap memakai baju putih dan celana hitam.





Loading...