Lembaga Survey Indonesia : Kasus Ahmad Dhani Turunkan Suara Jokowi

NEWS24.CO.ID - Seorang peneliti di jajak pendapat Lembaga Survey Indonesia (LSI), Denny JA, Adjie Alfaraby, mengatakan bahwa kasus pidato kebencian yang melibatkan musisi Ahmad Dhani dan kasus serupa lainnya kemungkinan akan mempengaruhi keterpilihan Jokowi - Ma'ruf di antara pemilih yang berpendidikan.

“Kasus ini akan memengaruhi segmen tertentu, seperti pemilih berpendidikan. Karena kelompok orang tidak menyukai negara yang mengambil tindakan keras terhadap kritik, ”kata Adjie di kantornya, Kamis, 7 Februari.

Apalagi, tambahnya, kasus-kasus itu dibingkai oleh partai oposisi sebagai kriminalisasi atau pembungkaman kritik. "Itu tidak [dianggap sebagai] masalah populisme bagi orang-orang berpendidikan."

Menurut survei terbaru LSI Denny JA, pemilihan Jokowi - Ma'ruf di kalangan masyarakat terdidik diungguli oleh Prabowo - Sandiaga. Pada Januari 2019, kandidat petahana meraih 37,7 persen suara, sementara oposisi memperoleh 44,2 persen.

Namun, Jokowi - Ma'ruf masih mengalahkan Prabowo - Sandiaga dalam kinerja keseluruhan dengan 54,8 persen untuk yang pertama dan 31 persen untuk yang terakhir. Survei dilakukan pada 18-25 Januari terhadap 1.200 responden di seluruh Indonesia dengan multistage random sampling dan wawancara langsung. Margin of error jajak pendapat adalah 2,8 persen.

NEWS24.CO.ID/RED/DEV