4 Pintu Pelimpah Dibuka, BPBD Kampar Belum Bisa Naikkan Status Bencana

NEWS24.CO.ID,Kampar - Informasi yang diterima Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kampar dari Unit Layanan PLTA Koto Panjang tentang dibukanya empat pintu pelimpah waduk PLTA langsung diteruskan kepada masyarakat.

"Informasi yang diterima, langsung disampaikan kepada masyarakat melalui radio dan sarana komunikasi lainnya, agar masyarakat bisa segera mengantisipasi, terutama masyarakat di sepanjang bantaran sungai Kampar, salah satunya yang akan terkena dampak adalah pemilik keramba," kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Kampar Tarmizi melalui Kepala Bidang Rehabilitasi dan Konstruksi Yusnizar, Rabu (12/02/2020).

"Pengaruh dari dibukanya 4 pintu pelimpah yang masing-masing dengan tinggi 50 centimeter tersebut, BPBD belum bisa menaikkan status menjadi bencana," tukasnya.

"Akan tetapi, kita tetap siap siaga jika terjadinya bencana di lapangan," lanjutnya.

Lebih lanjut, pihak BPBD Kampar akan menaikkan menjadi status bencana jika pintu pelimpah PLTA dinaikkan menjadi 100 centimeter dan meningkatnya debit air sungai-sungai di hilir PLTA yang bertemu dengan aliran sungai Kampar.