Friday, 26 Apr 2024

Bupati Harris Ekspos Potensi Kabupaten Pelalawan dan Undang Komisi V DPR RI

news24xx


Anggota Komisi V DPR RI, H Syahrul Aidi Mazaat LC MA melakukan kunjungan kerja di Kabupaten Pelalawan, Provinsi Riau pada Rabu (8/1/2020), dan langsung diterima oleh Bupati Pelalawan, HM Harris, pada Rabu (8/1/2020). /Ist.Anggota Komisi V DPR RI, H Syahrul Aidi Mazaat LC MA melakukan kunjungan kerja di Kabupaten Pelalawan, Provinsi Riau pada Rabu (8/1/2020), dan langsung diterima oleh Bupati Pelalawan, HM Harris, pada Rabu (8/1/2020). /Ist.
https://swastikaadvertising.com/

NEWS24.CO.ID,PANGKALAN KERINCI - Anggota Komisi V DPR RI, H Syahrul Aidi Mazaat LC MA melakukan kunjungan kerja di Kabupaten Pelalawan, Provinsi Riau pada Rabu (8/1/2020), dan langsung diterima oleh Bupati Pelalawan, HM Harris.

 
Kunjungan Syahrul Aidi ini merupakan tindak lanjut undangan lisan dari Bupati Pelalawan HM Harris kepada Syahrul Aidi Mazaat saat agenda silaturahmi forum anggota DPR RI Dapil Riau bersama Gubernur Riau dan perangkatnya beserta seluruh kepala daerah se-Riau yang dilaksanakan pada Senin (6/1/2020) lalu di kediaman Gubri. Undangan lisan HM Harris ini diiyakan oleh Syahrul Aidi.

Saat kunjungannya, dari rilis yang diterima news24.co.id (10/1/2020), Anggota DPR RI dari Dapil II Provinsi Riau ini meninjau langsung pembangunan kawasan tekno park di Kecamatan Langgam bertempat di Aula Sekolah Tinggi Teknologi Pelalawan (ST2P), pada Rabu (8/1/2020).

Dalam pertemuan ini ada beberapa poin yang disampaikan Bupati Pelalawan yang terutama adalah tentang pengembangan kawasan strategis yang meliputi kawasan tekno park, wisata Bono, pelabuhan Sokoi dan kawasan sentra pertanian padi Kuala Kampar.
 
"Salah satu dalam pengembangan tekno park di Pelalawan adalah dengan mempersiapkan dan memberdayakan petani swadaya memasuki pasar tersertifikasi dan memiliki pabrik sendiri dengan produk industrial palm oil yang akan mensuplai kebutuhan bahan baku co-processing kilang minyak Pertaminan di Dumai menghasilkan biofuel," terang Harris.

Kemudian, Harris juga menjelaskan stand alone tersebut dapat menghasilkan green gasoline (bensin) berkapasitas 8 ton/jam sedangkan untuk pabriknya akan di bangun oleh PT Pindad (Persero) dan PT WBI dengan system BOT.

"Untuk permasalahan yang dihadapi dalam pengembangan ini adalah infrastruktur jalan dan jembatan serta perhubungan. Untuk itu kita berharap bantuan dari pak Syahrul Aidi," dijelaskan Bupati Harris.


Penjelasan tersebut, langsung disambut positif Syahrul Aidi Mazaat, terutama atas pemikiran dan inovasi Pemkab Pelalawan di bawah kepemimpinan HM Harris untuk maju dan bersaing secara global.

Syahrul Aidi Mazaat yang saat ini bergabung di komisi V dengan mitra kerja Kementerian PUPR, Kementerian Perhubungan, Kementerian Pemerintah Desa, BMKG dan Basarnas, memberikan tanggapan yang positif kepada Bupati Harris.

"Kita akan prioritaskan anggaran yang menjadi kebutuhan Pelalawan, tentunya infrastruktur, pariwisata, perhubungan dan pemberdayaan masyarakat desa akan kita perjuangan," kata Syahrul.

Lagi pula, dijelaskan Syahrul Aidi bahwa Kabupaten Pelalawan memiliki ada istiadat yang lekat dengan daerah tanah kelahirannya di Kabupaten Kampar. Ia juga menyebutkan perolehan suara dia di Pelalawan merupakn tertinggi kedua setelah Kabupaten Kampar.(Rls).

 





Loading...