Sunday, 19 May 2024

Halal Bihalal Dan Pembubaran TPN Mahfud MD Kalah Pilpres Bukan Mimpi Buruk

news24xx


Halal Bihalal Dan Pembubaran TPN Mahfud MD  Kalah Pilpres Bukan Mimpi BurukHalal Bihalal Dan Pembubaran TPN Mahfud MD Kalah Pilpres Bukan Mimpi Buruk
https://swastikaadvertising.com/

NEWS24.CO.ID - Mantan Calon Wakil Presiden (Cawapres) Mahfud MD, menghadiri Halal Bihalal dan pembubaran Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo-Mahfud MD.

Menurutnya, meski kalah dalam Pemilihan Presiden (Pilpres), namun perjuangan untuk Indonesia, tetap berlanjut.

"Mari kita move on, kita tetap berjuang dari berbagai jalan. Berjuang jangan berhenti di satu titik, agar negara ini lebih baik," ajak Mahfud di Rumah Sahabat Mahfud, Jakarta Pusat, Senin (6/5/2024).

Hadir dalam acara tersebut, Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto, Ketua Umum Partai Hanura Oesman Sapta Odang, dan Sekjen PPP Arwani Thomafi. Hadir pula Arsjad Rasjid, Andika Perkasa, Gatot Eddy, Yenny Wahid dan sejumlah tokoh dan relawan Ganjar-Mahfud.

Mantan Menko Polhukam ini mengungkapkan, berjuang bersama TPN Ganjar-Mahfud adalah pengalaman luar biasa yang banyak menyisakan kenangan.

Baca juga : Gelar Halal Bihalal Sehari Setelah Putusan MK, Kepala BP2MI: Mari Kita Bersatu

"Saya merasa terharu, apalagi melihat gambar Ganjar-Mahfud ini. Sebagian orang mengatakan ini mimpi buruk, tapi bagi saya ini mimpi indah karena telah menimbulkan banyak kengangan," kata Mahfud.

Bahkan, sampai saat ini, dia menuturkan, di jalan-jalan lmasih banyak tersisa gambar Ganjar-Mahfud yang belum dicopot. Juga di media sosial, masih banyak menampilkan perjalanan mereka di Pilpres 2024.

Mahfud turut membagikan cerita cucunya yang masih berusia 2,5 tahun, tapi sudah memiliki kenangan tentang kakeknya dan Ganjar. Setiap ketemu, sang cucu masih sering menanyakan kabar Ganjar.

"Kalau ketemu, kok nggak sama Pak Ganjar. Kami pacarnya Pak Ganjar kan. Karena bagi anak kecil orang pacaran itu kalau sering bersama," kelakar Mahfud.

Selama kurang lebih enam bulan selama Pilpres 2024, dia mengaku hampir tak pernah istirahat. Hampir setiap hari pula kegiatan sudah dimulai Subuh, pulang tengah malam, dilanjut Subuh lagi untuk kegiatan lainnya.

Baca juga : Saat Halal Bihalal, Prabowo Bahas Peluang Banteng Masuk Koalisi

Dia pun mengingat kampanye andalannya, Tabrak Prof yang diinisiasi oleh Karaniya Dharmasaputra. Acara ini meledak dan akhirnya digelar di berbagai warung kopi di sejumlah provinsi.

Mengenang semua itu, Mahfud merasa, perjuangan dan perjalanan ini adalah kenangan manis. Apapun hasilnya, semua itu merupakan ikhtiar membawa Indonesia menjadi lebih baik.

Menurut Mahfud, seluruh tim dan berbagai kelompok civil society yang turut membantu pemenangan Ganjar-Mahfud, bekerja sangat lluar biasa, keliling ke berbagai daerah. Meskipun hasilnya kalah di Mahkamah Konstitusi (MK).

"Pak Mahfud sudah menyerah? Saya katakan, kita tidak menyerah, perjuangan masih panjang, banyak yang bisa kita lakukan untuk negeri ini. Bahwa kita harus menerima kenyataan, kalah di Mahkamah Konstitusi itu adalah fakta," imbaunya.

Mantan Menteri Keamanan era Presiden Abdurrahman Wahid ini menjelaskan, berjuang bukan hanya urusan Pilpres. Banyak yang bisa dilakukan di tengah masyarakat untuk membangun negara. Mahfud mengajak seluruh tim dan simpatisan Ganjar-Mahfud tetap berjuang dari berbagai sektor. Termasuk berjuang di luar pemerintahan.

Baca juga : Cemerlang, Debutan Bearman Mau Dipromosikan Ke Tim Utama F1

"Saya dan Mbak Yenny Wahid ini lahir dari NU, dalam kalangan Ahlussunah Waljamaah ada dalil yang dipakai, hukmul hakim yarfa'ul khilaf. Kalau hakim sudah memutus jangan bertengkar lagi. Kalau hakimnya salah, nanti ada hukum tersendiri bukan pada putusannya," tambah Mahfud.

Dalam kesempatan ini, Ketua TPN Ganjar-Mahfud, Arsjad Rasjid turut menyerahkan buku laporan pertanggung jawaban dari TPN Ganjar-Mahfud. Buku itu diserahkan kepada Ganjar Pranowo, Mahfud dan pimpinan-pimpinan partai pendukung.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat NEWS24.CO.ID News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber : rm.id





Loading...