Sunday, 19 May 2024

Dubes Denmark Janji Gelontorkan Dana Investasi Kawasan Penyangga

news24xx


Dubes Denmark Janji Gelontorkan Dana Investasi Kawasan PenyanggaDubes Denmark Janji Gelontorkan Dana Investasi Kawasan Penyangga
https://swastikaadvertising.com/

NEWS24.CO.ID - Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Timur, Akmal Malik mengaku negara Denmark terpukau dengan proyek pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kaltim.

Hal itu disampaikan Akmal Malik usai mendampingi Duta Besar (Dubes) Denmark untuk Indonesia, HE Sten Frimodt Nielsen yang melakukan kunjungan kerja ke IKN, Senin (6/5/2024).

Kata Pj Gubernur Kaltim, Nielsen dan rombongan ingin melihat lebih dekat ibu kota baru di Nusantara.

"Hari ini kita kedatangan Duta Besar Denmark dan tim. Mereka ingin menjajaki investasi dan kontribusi Denmark terhadap IKN," kata Akmal Malik di sela menjamu makan siang Dubes Denmark HE Sten Frimodt Nielsen di Restauran Apoeng Balikpapan, Kaltim, Senin (6/5/2024).

Akmal bilang, keterlibatan pihaknya mendampingi delegasi Denmark di Indonesia lantaran ingin melihat sejauh mana kesiapan kawasan penyangga.

Baca juga : Dubes Heri Resmikan Ponpes NU Pertama Di Negeri Sakura

Denmark yang jauh berada di Eropa, bahkan berharap agar jangan sampai terjadi kesenjangan atau disparitas antara IKN dan kawasan penyangga.

"Luar biasa Denmark ini. Mereka bahkan memikirkan hingga sejauh itu. Jangan sampai terjadi kesenjangan atau disparitas antara new capital (ibu kota baru) dengan kawasan penyangga," tegas Akmal menirukan penyampaian Dubes Nielsen.

Kepada Akmal, Dubes Nielsen berjanji akan memberikan masukan dan pemikiran tentang keharusan kawasan penyangga mengambil peran. "Soal pemerataan pembangunan, Denmark tak perlu diragukan lagi," cetus Direktur Jenderal Otonomi Daerah Kementerian Dalam Negeri itu.

Selain itu, Pemerintah Denmark juga siap membantu Kaltim. Terutama dalam urusan dan isu-isu lingkungan hidup.

"Jadi hari ini mereka akan melihat lebih dulu ke IKN. Makanya saya dampingi. Mudah-mudahan mereka bisa membantu kita untuk mengurangi kesenjangan itu," beber Akmal.

Baca juga : Pj Gubernur Jateng Raih Anugrah Inovasi Pembangunan Terpuji

Disparitas atau kesenjangan yang dikhawatirkan tentu tak jauh dari urusan sosial, ekonomi, dan budaya. Sedangkan kawasan penyangga IKN meliputi Balikpapan, Samarinda, Kutai Kartanegara, Penajam Paser Utara dan Paser.

Dalam jangka panjang, semua kabupaten dan kota di Kaltim secara otomatis akan menjadi kawasan penyangga IKN. Kepada Akmal Malik, Nielsen juga menanyakan kesiapan insfratruktur Kaltim dan IKN terkini. Mereka juga bertanya tentang penduduk asli dan kondisi Kaltim secara umum.

Menurut Akmal, di antara provinsi di Kalimantan yang direncanakan menjadi ibu kota baru, hanya Kaltim yang memiliki infrastruktur lebih lengkap.

"Ada Bandara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan Balikpapan dan Bandara APT Pranoto di Samarinda. Dua pelabuhan internasional juga tersedia di Balikpapan dan Samarinda. Kaltim juga satu-satunya provinsi di Kalimantan yang sudah memiliki tol, yakni Tol Balikpapan-Samarinda," beber dia.

Akmal juga sempat menawarkan kunjungan ke Desa Budaya Pampang di Samarinda untuk menyaksikan kehidupan warga dan adat budaya Dayak. "Sayangnya mereka terbatas waktu kunjungan," akunya.

Baca juga : Bandara Soetta: Untuk Pastikan Keamanan, Keselamatan, Dan Pelayanan Terbaik

Sekadar informasi, hari ini rombongan Dubes Denmark meninjau tiga lokasi. Pertama mereka mengunjungi Rumah Teknologi Nusantara yang merupakan destinasi wisata yang menjelaskan konsep dan perkembangan IKN.

Lokasi kedua, mereka melihat dekat rencana lahan diplomatic compound (kompleks diplomatik). Sedangkan lokasi ketiga, rombongan Dubes Denmark meninjau Miniatur Hutan Hujan Tropis yang letaknya satu lahan dengan lokasi glamping IKN.

"Jadi konsepnya itu kita memang mengenalkan. Karena Kaltim wilayahnya berada dipinggiran IKN. Jadi ke depan kita selalu memfasilitasi agar siapapun yang akan berkontribusi kepada IKN, kita bantu," janji Akmal.

Saat kunjungan ke Kaltim dan IKN, Dubes Denmark HE Sten Frimodt Nielsen didampingi Deputy Head of Mission Mr Per Brixen, Head of Trade Mr Jacob Jepsen, Spouse of Ambassador Ms Pamela Alberta Mondino dan Danish Honorary Consul Surabaya Mr Lesmana Hatanto.

Sementara Pj Gubernur Akmal Malik tampak didampingi Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud, Pj Bupati PPU Makmur Marbun, Kepala Dinas Pariwisata Kaltim Ririn Sari Dewi, Kepala Biro Umum Lisa Hasliana, Kepala Biro Administrasi Pembangunan Irhamsyah. UMM

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat NEWS24.CO.ID News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber : rm.id





Loading...