Pasca Keputusan MK Juniver Girsang Minta Semua Advokat Bersatu

NEWS24.CO.ID - Ketua Dewan Pimpinan Nasional (DPN) Persatuan Advokat Indonesia (Peradi) Suara Advokat Indonesia (SAI) Juniver Girsang berharap seluruh advokat, khususnya anggota Peradi tidak lagi terbelah pada pilihan Presiden dan wakil Presiden.

Dengan adannya keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait kemenangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabumingraka pada Pilpres 2024 harus menjadi momentum semua advolat kembali menjaga persatuan.

“Perbedaan pilihan dan dukungan yang selama ini menimbulkan riak-riak, komunikasi sesama rekan advokat menjadi tidak nyaman haruslah kita akhiri. Apabila ada perkataan atau pernyataan tidak layak kita harus saling memaafkan, sebaiknya kita harus memberi contoh kepada masyarakat bahwa advokat adalah profesi yang menghormati demokrasi,” ungkap Juniver dalam keterangan tertulisnya usai halal bihal DPN Peradi SAI di Hotel Kempinski Jakarta pada Jumat (3/5) malam.

Juniver mengatakan, segenap advokat anggota Peradi berharap presiden terpilih dapat menjaga dan menghargai pilihan masyarakat yang telah memberi kepercayan kepadanya.

“Presiden diharapkan bisa membawa bangsa Indonesia lebih baik lagi, khususnya bisa memberikan rasa aman damai dan menghormati hak azasi dan lebih baik lagi bagi penegakan hukum. Pekerjaan berat kita semua di kalangan advokat memang sampai saat ini belum terwujud untuk bersatunya Peradi,” lanjut Juniver dalam kata sambutannya.

Baca juga : PKS Kebelet Pindah Haluan, Tapi Gayung Belum Bersambut

Penyatuan Peradi yang berlarut-larut menjadi fokus Juniver sebagai Ketua umum Peradi SAI. DIa menjelaskan telah melakukan inisiasi pada tahun 2018 lalu dengan menghimbau kepada Menkopolhukam dan Menkumkam agar menjadi fasilitator bagi tiga kubu Peradi yang berbeda.

Setelah pertemuan tiga Peradi, sudah ada kesepakatan melakukan Munas bersama, namun salah satu kubu Peradi lainnya tidak berniat baik melakukan apa yang sudah disarankan Menkopolkam dan Menkumham.

"Imbasnya saat ini adalah terus bermunculannya organisasi advokat yang kurang lebih berjumlah 97 organisasi yang memiliki wewenang mengambil sumpah advokat,” sesal Juniver.

Dampak dari terus bertambahnya organisasi advokat papar Juniver, seleksi menjadi advokat saat ini seperti mengejar setoran. Setelah disumpah serta mendapat izin sebagai advokat, lalu bertindak dan bersikap seperti orang jalanan yang tidak berpendidikan.

Dampaknya, ada adokvat yang tidak memiliki etika dan bertutur kata yang kurang sopan, menipu klien dan banyak melakukan pelanggaran hukum.

Baca juga : Relawan 3 Capres Kalbar Kobarkan Semangat Persatuan

Menurut Juniver, jalan satu-satunya adalah mendukung UU advokat untuk direvisi menjadi multibar dengan memberi hak membentuk organisasi.

"Tapi satu konsep yaitu satu dewan kehormatan, satu komisi pengawas serta satu komite rekrutmen. Inilah jalan terbaik dan terhormat apabila profesi advokat ini kita mau selamatkan, profesi offcium nobile,” tandas Juniver.

Pada Halal bihalal yang mengusung tema ‘Merajut Kasih Sayang, Keadilan dan Kesatuan’, pasca digelarnya Pilpres, Juniver kembali menekankan dirinya menginginkan Peradi dan berbagai organisasi advokat lainnya yang kini terpecah belah imbas banyaknya organisasi advokat baru bisa bersatu kembali.

Pada kesempatan yang sama, Ketua panitia halal bihalal DPN Peradi SAI Handoko Taslim menuturkan, organisasinya tidak hanya konsentrasi pada persoalan hukum semata tetapi juga terus menggemakan nilai-nilai berbagi terhadap sesama yang membutuhkan.

“Kegiatan berbagi tahun ini, DPN Peradi SAI berbagi dengan anak-anak panti berkebutuhan khusus atau penyandang disabilitas serta anak-anak yatim. Acara berbagi kasih dengan anak-anak penyandang disabilitas dilakukan pada 26 April di Yayasan Sayap Ibu di Bintaro, sedangkan acara dengan anak-anak yatim diadakan pada 29 April di Yayasan Masjid At-Taqwa Sunter Muara,” jelas Handoko.

Baca juga : Gerakan Jaga Jakarta-Jaga Indonesia Ajak Ormas se-DKI Jakarta Bersatu

Dana kegiatan berbagi kasih lanjut Handoko, hampir sepenuhnya berasal dari para anggota Peradi SAI. Selain menyumbangkan barang-barang kebutuhan sehari-hari, Peradi SAI juga memberikan bantuan dana.

Handoko mengharapkan seluruh advokat yang hadir dapat terus memberikan dukungan dan mendoakan agar anak-anak penerima bantuan dapat meraih cita-cita mereka terlepas dari tantangan maupun keterbatasan yang ada.

Sebe,lumnya halal bihalal yang digelar DPN Peradi SAI turut dihadiri oleh Kejaksaan Agung, Kapolri serta Menkumham.

Selain itu acara halal bihalal juga dihadiri oleh sekitar 225 advokat dari Jawa dan luar pulau Jawa. Adapun para advokat yang datang dari luar pulau Jawa diantaranya datang dari berbagai Dewan Pimpinan Cabang (DPC) dan DPD Peradi SAI diseluruh Indonesia.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat NEWS24.CO.ID News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber : rm.id