Tuesday, 16 Apr 2024

Kebakaran Hutan Membuat Asap Tebal Menutupi Kota Pekanbaru

news24xx


IlustrasiIlustrasi
https://swastikaadvertising.com/

NEWS24.CO.ID -  Asap tebal yang diduga disebabkan oleh kebakaran hutan dan lahan di provinsi Riau menghiasi gedung-gedung tinggi di kota Pekanbaru, Selasa, 26 Maret 2019. Satelit Terra dan Aqua dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) dari Pekanbaru mencatat total 34 titik api yang mengindikasikan kebakaran lahan dan hutan di seluruh provinsi.

"Titik api dipantau pada pukul 07:00 pagi waktu setempat," kata BMKG kepala Stasiun Pekanbaru Sukisno pada Selasa, 26 Maret.

Sukisno menjelaskan bahwa sebagian besar titik api berada di Kabupaten Bengkalis pada delapan titik, diikuti oleh Meranti (6), Indragiri Hilir (6), Pelalawan (5), Indragiri Hulu (4), Kampar, Rokan Hilir, dan Rokan Hulu satu titik setiap.

"Tingkat kepercayaan dari hotspot tersebut lebih dari 70 persen atau berjumlah 16 hotspot," tambahnya.

Berdasarkan pengamatan, kabut asap di kota Pekanbaru lebih tebal dari kemarin.

 

 

 

NEWS24.CO.ID/RED/DEV

Menyusul laporan tersebut, jarak pandang di wilayah Pekanbaru mencapai 7 kilometer, sementara di Indragiri Hilir mencapai 6 kilometer. Di Pelalawan dan Dumai, visibilitasnya bahkan lebih rendah karena kabut asap.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Riau mencatat bahwa kebakaran lahan dan hutan di provinsi Riau terus menyebar hingga 2.700 hektar, dan kebakaran terbesar terjadi di wilayah pesisir, khususnya Bengkalis hingga 1.263,83 hektar.





Loading...