Skandal PSSI, Joko Driyono Menjalani Pemeriksaan Selama 40 Jam

NEWS24.CO.ID -  Ketua pelaksana Asosiasi Sepak Bola Indonesia (PSSI) Joko Driyono menyelesaikan serangkaian pemeriksaan polisi yang berlangsung hampir 43 jam karena keterlibatannya dalam merusak bukti dan skandal pengaturan pertandingan.

Pada hari Senin, 18 Februari, Joko diinterogasi oleh gugus tugas mafia anti-sepak bola penyelidik selama 21 jam tetapi kemudian diinterogasi lagi pada hari Kamis yang berlangsung hingga 22 jam.

Kepala satuan tugas Brigjen. Jenderal Hendro Pandowo mengingat tentang apa yang terjadi di balik pemeriksaan polisi. "Ada sejumlah penjelasan yang diperlukan yang perlu waktu untuk dilakukan," kata Hendro kepada Tempo di gugus tugas mafia anti-sepak bola yang berlokasi di Polda Metro Jaya, Jakarta, 21 Februari.

Hendro mengatakan simpatisan membutuhkan Joko untuk memberi mereka kesaksian yang didukung oleh data. Pertanyaan itu sendiri diadakan dalam beberapa sesi; bukan tanpa henti.

Joko Driyono ditetapkan sebagai tersangka setelah ia merusak barang bukti pada tanggal 14 Februari dengan mengirim tiga orangnya untuk mencuri 71 buah barang bukti di kantor Komisi Disiplin PSSI yang sedang dalam penyelidikan polisi dan ditutupi dengan garis polisi.

NEWS24.CO.ID/RED/DEV