NEWS24.CO.ID - Komite Percepatan Penyediaan Infrastruktur Prioritas (KPPIP) menargetkan untuk menyelesaikan 30 proyek strategis nasional (PSN) senilai Rp276,4 triliun pada kuartal ketiga tahun ini.
"Mengapa kuartal ketiga 2019? Karena ini adalah akhir dari pemerintahan saat ini," kata Ketua Tim Implementasi KPPIP Wahyu Utomo di Yogyakarta, Minggu, 20 Januari.
Sebanyak 30 proyek terdiri dari empat bendungan, smelter, enam zona industri, enam jalan, dua kereta api, tiga bandara, dua cincin Satelit Palapa, lima zona ekonomi khusus, dan satu kampus.
Beberapa proyek dengan nilai investasi tinggi termasuk Kawasan Industri Morowali (Rp105 triliun), proyek Kawasan Industri Konawe (Rp67,5 triliun), Buli Smelter (Rp19,7 triliun), Kawasan Industri Tanggamus (Rp17,5 triliun), dan Cikampek 2 Proyek alat layang (Rp16,2 triliun).
Jika 30 proyek diaktualisasikan, maka dari 2016 hingga Q3 / 2019 pemerintah akan menyelesaikan 92 proyek dari 223 proyek yang terdaftar sebagai PSN.
"Total investasi, untuk semua proyek, bisa mencapai hampir Rp600 triliun," kata Wahyu.
Selain 30 proyek, Wahyu mengatakan, pada akhir kuartal ketiga 2019 mereka juga mengharapkan penyelesaian tujuh proyek swasta nasional senilai Rp109,2 triliun. Proyek telah memasuki tahap transaksi.
NEWS24.CO.ID/RED/DEV