Soal Poligami, Kebijakan Ketum PSI Ditentang Kadernya Sendiri

NEWS24.CO.ID - JAKARTA- Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Grace Natalie baru saja mengeluarkan aturan agar kadernya tidak melakukan poligami. Namun baru saja aturan itu dikeluarkan, Grace sudah ditentang kadernya sendiri.

Adalah Nadir Amir, kader PSI di Bone, Sulawesi Selatan, yang terang-terangan menyatakan menolak aturan itu. Tak sekedar menolak, ia juga menyatakan siap keluar partai jika aturan itu tetap berlaku.

Nadir mengatakan, poligami adalah ranah pribadi yang seharusnya tidak dicampuri partai. Apalagi, urusan poligami telah diatur dalam ajaran agamanya. Sehingga hal itu bukan ranah PSI untuk melarang.

"Intinya, saya terganggu oleh larangan itu. Saya juga caleg dari PSI. Saya terganggu bukan berarti saya mau poligami, hanya tidak suka dengan aturan itu," kata Nadir, yang dilansir detik.com, Jumat 14 Desember 2018

Terkait penolakan itu, Grace Natalie mempersilakan kader PSI ingin hengkang karena masalah aturan poligami. Menurutnya, tiap orang berhak menyatakan ketidaksetujuan terhadap sebuah aturan.

"Ya, nggak apa-apa. Seleksi ideologi namanya. Kalau dia menolak, berarti tidak sejalan," ujarnya. ***

R24/wan