Wednesday, 24 Apr 2024

Setidaknya 21 Ton Sampah Mengalir ke Teluk Jakarta Setiap Hari

news24xx


IlustrasiIlustrasi
https://swastikaadvertising.com/

NEWS24.CO.ID - Tujuh sungai di Jakarta dan dua sungai di Tangerang, Banten, dan Bekasi, Jawa Barat, tercemar oleh sampah, dan membuang 21 ton limbah setiap hari ke Teluk Jakarta, kata seorang peneliti. Tujuh sungai termasuk Angke, Sentiong, Sunter, Cilincing dan Marunda. Sementara itu, dua sungai yang mengalir ke Teluk Jakarta termasuk Dadap di Tangerang dan Bekasi di Bekasi.

"Dari tujuh sungai di Jakarta, satu sungai di Bekasi dan satu sungai di Tangerang, total sampah yang masuk ke Teluk Jakarta adalah 21 ton setiap hari," kata Reza Cordova, peneliti kimia laut dan ekotoksikologi dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) pusat penelitian oseanografi.

Menurut Reza, sebagian besar sampah yang mengalir ke Teluk Jakarta berasal dari kota-kota di Jakarta karena pengelolaan sampah di sungai-sungai Jakarta "dikelola dengan baik".

"Limbah di Jakarta relatif lebih ringan daripada di Tangerang dan Bekasi karena ada kemungkinan pengelolaan sampah di Jakarta adalah salah satu yang terbaik [dibandingkan dengan Jakarta Raya]," kata Reza seperti dikutip wartakota.tribunnews.com pada Senin.

Reza menambahkan bahwa pekerjaan personil Badan Pemeliharaan Fasilitas Umum Jakarta (PPSU), yang dikenal sebagai "pasukan oranye", berkontribusi pada pengelolaan limbah sungai yang lebih baik di Jakarta. "Rata-rata kurang dari 1 ton sampah per hari. Di Tangerang dan Bekasi, [tempat sampah bisa mencapai] hingga 7-8 ton per hari," katanya.

Sampah yang masuk ke Teluk Jakarta terdiri dari kayu, kaca dan sebagian besar plastik sekali pakai.

 

 

 

NEWS24.CO.ID/RED/DEV





Loading...